jpnn.com, JAKARTA – KAI Logistik melalui KALOG Express mengambil peranan signifikan dalam distribusi barang retail, termasuk industri kecil dan menengah di Indonesia.
TLN Ahmad Malik Syah, Direktur Utama KAI Logistik menjelaskan sepanjang 2023, KALOG Express melayani lebih dari 53 ribu ton angkutan barang, meningkat 15% dari kinerja 2022 sekitar 46 ribu ton.
“Peningkatan ini menunjukkan bahwa KALOG Express semakin mendapatkan kepercayaan masyarakat dan menjadi pilihan layanan logistik. Capaian ini didukung dengan improvisasi layanan mulai dari sisi operasional hingga digitalisasi,” ujar Malik.
Selain melayani paket, KALOG Express unggul untuk layanan jenis barang kiriman seperti hewan peliharaan, tanaman, barang elektronik, sepeda motor hingga frozen food.
“Tahun 2023, layanan logistik berpendingin melalui KALOG Express mulai diperkuat melalui penyediaan fasilitas cold storage, yaitu kontainer berpendingin sebagai tempat penyimpanan sementara sebelum barang dikirimkan melalui moda kereta api. Tahun 2023, fasilitas cold storage tersedia di 6 kota besar seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya dan Banyuwangi dengan kapasitas penyimpanan 5 ton,” jelas Malik.
Pada 2024, KALOG Express membidik target angkutan sekitar 59 ribu ton termasuk segmen UMKM yang memainkan peranan penting pada roda perekonomian nasional.
Sejak 2021, KAI Logistik telah berkomitmen mendorong segmen UMKM dengan menghadirkan tarif khusus UMKM berupa diskon sebesar 30%.
Komitmen dukungan tersebut juga diperkuat melalui kerjasama baik dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Kabupaten Garut maupun dengan tingkat Kementerian seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan RI serta Kementerian Koperasi dan UKM RI.