Suara.com – Acara pernikahan yang seharusnya sakral dan menjadi awal dari lembaran baru berubah 108 derajat ketika dialami seorang wanita yang ada di Palembang, yang ramai diperbincangkan ini. Hal ini bermula di hari pernikahannya, saat sang mempelai pria izin mengambil baterai rokok elektrik setelah akad.
Tidak Kembali dan Kabur
Setelah meminta izin tersebut, sang mempelai pria pergi ke bagian belakang tempat acara. Namun setelah beberapa waktu ditunggu, sosoknya tidak lagi muncul, padahal seharusnya untuk mengambil baterai rokok elektrik tidak diperlukan waktu yang lama.
Sang istri sempat mengirimkan pesan melalui aplikasi media sosial. Pertanyaan yang diajukan adalah kemana sang suami pergi. Teks pertama masih dibalas dengan jawaban bahwa sang suami pergi keluar, tapi tidak dijelaskan lebih lanjut kemana ia pergi.
Ia terus mengirimkan pesan balasan, namun tak kunjung mendapat respon dari wang suami. Pria bernama Anju tersebut kemudian tidak memberikan respon apapun dari pesan yang dikirimkan sang istri padanya.
Setelah beberapa waktu, sang wanita mencoba menghubungi pihak keluarga dari suaminya ini. Namun respon yang didapatkan justru adalah untuk berusaha mengikhlaskannya saja, tanpa harus mencari lebih jauh. Tentu saja hal ini menjadi respon yang tidak terduga yang diterima oleh sang istri dari keluarga suami sahnya.
Viral di Media Sosial dan Mendapat Banyak Respon
Hal ini diungkapkannya di media sosial, dan mendapatkan banyak dukungan serta respon dari netizen. Tidak sedikit yang menguatkan sang istri dan mendorongnya untuk merelakannya saja daripada menjadi duri dalam daging yang terus menyakiti.
Viral istri hampir gila setelah ditinggal suami pasca akad nikah [Tiktok]
Di sisi lain, tidak sedikit pula yang mengusulkan pembatalan pernikahan jika memang sang suami tak kunjung kembali dan tidak didapatkan kabar beritanya. Hal ini disampaikan dengan dukungan untuk kesehatan mental sang istri yang ditinggalkan, agar tidak berlarut-larut dalam kesedihan.
Tentu saja respon netizen sangat beragam antara yang pro dan dengan yang kontra, dengan segala spekulasinya.
Kontributor : I Made Rendika Ardian