jpnn.com – Ada Warung Kopi di Fuqing. Anda sudah tahu Fuqing: kampung kelahiran leluhur banyak pengusaha besar di Indonesia.
Kata ”Kopi” di situ kepanjangan dari Komunitas Persaudaraan Indonesia. Kata ”Warung” dipilih agar terasa welcome untuk siapa saja yang ada hubungan darah dengan Indonesia.
Saya makan malam dengan warga Warung Kopi kemarin malam. Di resto Linjia, terbaik di Fuqing.
Kami dipilihkan sebuah ruang dengan meja bundar. Bundarannya besar sekali. Mirip meja bundarnya KTT G-19.
Pendiri Warung Kopi itu adalah Christopher Tungka. Dia seorang direktur perusahaan milik teman saya. Orang Indonesia. Pabrik suku cadang mobil di Fuqing. Sejak lebih 30 tahun lalu.
Suku cadang itu awalnya khusus untuk pasar dalam negeri Tiongkok. Kini sudah ekspor ke banyak negara kecuali Indonesia.
Di tempat kelahirannya di Jatim, dia memang sudah punya pabrik sendiri untuk pasar Indonesia. Tentu, pemilik pabrik itu, Anda kenal –karena dia teman baik saya.
Chris alumni Ubaya, universitas terkemuka di Surabaya –dengan sejarah yang serupa dengan Trisakti Jakarta.